Pages

Info: Kami mohon maaf, kajian rutin di Masjid Baitul Kamal (komplek Balaikota Depok) belum dapat dimulai kembali, mohon doa dari ikhwah sekalian agar kajian dapat terlaksana kembali, barakallahu fiikum...

10 December 2010

Kajian rutin bedah buku bersama Ust. Abu Unaisah Abdul Hakim Abdat -Hafizhahullah-

بسم الله الرحمن الرحيم

Hadirilah…!
Kajian Ilmiyyah Islamiyyah !*

Seri ke-2 dari Kitab:

أصول السنة و أعتقاد الدين

"Dasar-Dasar Sunnah dan Keyakinan-Keyakinan Islam"

Bersama:

Ustadz Abu Unaisah Abdul Hakim bin Amir Abdat -hafizhahullah-

Insya Allah diselenggarakan pada :

Ahad, 19 Desember 2010

Waktu : Pkl 09.00 WIB s.d selesai

Tempat : Masjid Jami' Baitul Kamal (Masjid Walikota – Depok)
Jalan Margonda Raya – Depok (Depan Polres Depok)


Rute kendaraan :
- Pengguna Angkutan Umum jurusan Depok turun di Terminal Depok/Depan kompleks walikota Depok
- Pengguna KRL turun di Stasiun Depok Baru

Penyelenggara:
- Maktabah Mu'awiyah bin Abi Sufyan
dan
- Yayasan Mutiara Sunnah - Depok

Bekerjasama dengan:
DKM Masjid Jami' Baitul Kamal
Informasi:
- 021 9652 5847
- 0856 9190 8380
_____________________________________________
* kajian ini merupakan kajian rutin (insya Allah) pada pekan ke-3 setiap bulan.

12 April 2010

Kajian Rutin Ust Hakim Bulan Mei 2010 di Depok

بسم الله الرحمن الرحيم

Hadirilah…!
Kajian Ilmiyyah Islamiyyah !*

Seri ke-2 dari Kitab:

لو كان خيرا لسبقونا اليه

"Lau Kaana Khairan Lasabakuunaa Ilaihi"

"Kalau Sekiranya Perbuatan itu Baik, Tentulah Para Shahabat telah Mendahului Kita Mengamalkannya"

Bersama:

Ustadz Abu Unaisah Abdul Hakim bin Amir Abdat -hafizhahullah-

Insya Allah diselenggarakan pada :

Ahad, 2 Jumadits Tsaniyah 1431/16 Mei 2010

Waktu : Pkl 09.00 WIB s.d selesai

Tempat : Masjid Jami' Baitul Kamal (Masjid Walikota – Depok)
Jalan Margonda Raya – Depok (Depan Polres Depok)


Rute kendaraan :
- Semua Jurusan Angkutan Umum turun di Terminal Depok
- Semua Jalur Kereta turun di Stasiun Depok Baru

Penyelenggara:

- Maktabah Mu'awiyah bin Abi Sufyan

dan
- Yayasan Mutiara Sunnah - Depok


Bekerjasama dengan:
DKM Masjid Jami' Baitul Kamal

Informasi:

- 021 9652 5847
- 0856 9190 8380
_____________________________________________
* kajian ini merupakan kajian rutin (insya Allah) pada pekan ke-3 setiap bulan.

12 March 2010

TABLIGH AKBAR BERSAMA UST HAKIM

بسم الله الرحمن الرحيم

Hadirilah… Tabligh Akbar Bedah Buku!

Seri ke-3
"Tarbiyatul Aulad (Pendidikan terhadap Anak)"
Merujuk kitab :
" Menanti Buah Hati dan Hadiah untuk Yang Dinanti "

Bersama:
Ustadz Abu Unaisah Abdul Hakim bin Amir Abdat -hafizhahullah-

Insya Allah diselenggarakan pada :

Ahad, 5 Rabi'uts Tsani 1431/21 Maret 2010
Waktu : Pkl 09.00 WIB s.d selesai
Tempat : Masjid Agung Baitul Kamal (Masjid Walikota – Depok)
Jalan Margonda Raya – Depok (Depan Polres Depok)

Rute kendaraan :
- Semua Jurusan Angkutan Umum turun di Terminal Depok
- Pengguna KRL dari Bogor atau Jakarta turun di Stasiun Depok Baru

Penyelenggara:
- Maktabah Mu'awiyah bin Abi Sufyan
- Yayasan Mutiara Sunnah - Depok
Bekerjasama dengan:
DKM Masjid Agung Baitul Kamal

Informasi:
- 021 9371 0461
- 0817 984 7880
- 0856 9190 8380
email: mutiara[dot]sunnah[at]gmail[dot]com

23 February 2010

Tabligh Akbar Ustadz Abdul Hakim di Depok Tgl 28 Februari 2010

بسم الله الرحمن الر حيم
Hadirilah…!
Tabligh Akbar !
Terbuka untuk Umum

               Seri ke-2
"…Ketika Anak itu Lahir…"
Merujuk kitab : " Menanti Buah Hati dan Hadiah untuk Yang Dinanti "

Bersama:
Ustadz Abu Unaisah Abdul Hakim bin Amir Abdat -hafizhahullah-

Insya Allah diselenggarakan pada :
Ahad, 14 Rabi'ul Awwal 1431/
28 Februari 2010
Waktu : Pkl 09.00 WIB s.d selesai
Tempat : Masjid Jami' Baitul Kamal (Masjid Walikota – Depok)
Jalan Margonda Raya – Depok (Depan Polres Depok)
Rute kendaraan :
-         Semua Jurusan Angkutan Umum turun di Terminal Depok
-         Semua Jalur Kereta turun di Stasiun Depok Baru
Penyelenggara:
Maktabah Mu'awiyah bin Abi Sufyan
Yayasan Mutiara Sunnah – Depok

Bekerjasama dengan:
DKM Masjid Jami' Baitul Kamal


Informasi:
- 021 9652 5847
- 0813 1041 5043
- email: mutiara . sunnah @ gmail . com (tanpa spasi)

04 February 2010

Arti Dan Karakteristik Aqidah Salaf

Tidak disangsikan lagi, kesempurnaan agama ini adalah nikmat Allah yang paling besar bagi umat ini. Agama Islam yang ditinggalkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam keadaan lengkap, sempurna dan menyeluruh, sehingga terang benderang tidak ada kesamaran sama sekali pada ajarannya. Binasalah orang yang menyimpang darinya dan tidak mau berjalan diatas manhaj rabbaniy, manhaj Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabatnya. Demikianlah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah menjelaskan kepada kita, seluruh kebaikan yang dapat mendekatkan kesyurga dan telah memperingatkan seluruh kejelekan yang menjauhkan diri kita dari surga. Semua ini agar binasalah orang yang binasa diatas hujjah dan hiduplah orang yang mengikutinya diatas hujjah juga.
Mengenal aqidah yang benar merupakan satu keharusan bagi setiap muslim. Apalagi dimasa seperti ini, masa yang penuh dengan usaha penyesatan dan pemurtadan baik melalui kebidahan yang samar sampai kepada kekufuran yang paling jelas. Semuanya berkembang dan tumbuh subur dengan pemeliharaan para musuh Allah dari kalangan syaithan manusia dan jin. Ditambah dengan cara yang mereka tempuh untuk mensukseskan program mereka ini. Sungguh mengerikan dan membuat seorang muslim mengelus dada dan mengerenyutkan dahinya, khawatir dipagi hari jadi seorang muslim dan disore harinya menjadi kafir. Sungguh pemandangan yang sangat mengerikan ada didepan mata kita semua.
Lalu bila menengok keadaan kaum muslimin secara khusus, didapatkan mereka dalam kondisi yang sangat menyedihkan. Perselisihan, perpecahan dan permusuhan terus tumbuh berkembang dengan suburnya. Mereka tidak ingat akan peringatan Allah dalam Al Qur’an:
وَأَطِيعُوا اللهَ وَرَسُولَهُ وَلَا تَنَازَعُوا فَتَفْشَلُوا وَتَذْهَبَ رِيحُكُمْ ۖ وَاصْبِرُوا ۚ إِنَّ اللهَ مَعَ الصَّابِرِينَ
Dan ta’atlah kepada Allah dan Rasulnya dan janganlah kamu berbantah-bantahan, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmt dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. Al Anfaal: 46
Juga tidak ingat akan perintah Allah untuk mengembalikan perselisihan dan perbedaan pendapatnya kepada Al Qur’an dan sunnah, sebagaimana firmanNya:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنْكُمْ ۖ فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللهِ وَالرَّسُولِ إِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ ذَٰلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلًا [٤:٥٩]
Hai orang-orang yang beriman, ta’atilah Allah dan ta’atilah Rasul(-Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (al-Qur’an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu adalah lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.  An Nisaa’: 59
Demikianlah seharusnya, sebagaimana telah jelas dalam manhaj para sahabat dan tabiin serta orang yang mengikuti jejak mereka dalam berislam. Apalagi dalam permasalahan aqidah, permasalahan yang sangat besar bagi seorang muslim. Tentunya harus mendapatkan perhatian serius jangan sampai menyelisihi ajaran Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabatnya radhiyallahu ‘anhum.
Sudah sepantasnya seorang yang ingin memperjari aqidah salaf mengetahui arti penting (urgensi) aqidah tersebut. Semua ini untuk memberikan gambaran kedudukan aqidah tersebut dan dapat dapat mendorong untuk lebih semangat mempelajarinya. Terlebih-lebih pada masa sekarang ini; dimana banyak kaum muslimin yang melalaikan hal ini dan tenggelam dalam lautan syahwat dan syubhat.
Arti penting mempelajari aqidah salaf terlahir dari arti penting aqidah itu sendiri. Juga kepada kewajiban bersungguh-sungguh bekerja untuk mengembalikan manusia kepada aqidah tersebut. Hal ini karena beberapa hal:
1. Barisan kaum muslimin dan para da’inya hanya dapat bersatu diatas aqidah ini. Demikian juga kekuatan mereka, tanpa aqidah ini mereka akan berpecah belah. Hal ini dikarenakan aqidah salaf adalah aqidah Al Quran dan sunah serta aqidah generasi pertama umat ini dari kalangan para sahabat. Sehingga seluruh kesatuan dan persatuan yang tidak berlandaskan aqidah ini hasilnya hanyalah kegagalan dan perpecahan.
2. Aqidah salaf membuat seorang muslim mengagungkan nash Al Qur’an dan Sunnah dan melindunginya dari penolakan makna atau bermain-main dalam menafsirkannya sesuai hawa nafsu dan keinginannya.
3. Aqidah salaf mengikat seorang muslim kepada para salaf dari kalangan sahabat dan yang mengikuti mereka, sehingga menambah kemuliaan, iman dan kehormatannya. Hal ini karena para salaf tersebut adalah para wali Allah dan imam-imam yang bertaqwa. Hal ini seperti disampaikan oleh Ibnu Mas’ud radhiyallahu anhu:
إِنَّ اللهَ نَظَرَ فِي قُلُوبِ الْعِبَادِ فَوَجَدَ قَلْبَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَيْرَ قُلُوبِ الْعِبَادِ فَاصْطَفَاهُ لِنَفْسِهِ فَابْتَعَثَهُ بِرِسَالَتِهِ ثُمَّ نَظَرَ فِي قُلُوبِ الْعِبَادِ بَعْدَ قَلْبِ مُحَمَّدٍ فَوَجَدَ قُلُوبَ أَصْحَابِهِ خَيْرَ قُلُوب الْعِبَادِ فَجَعَلَهُمْ وُزَرَاءَ نَبِيِّهِ يُقَاتِلُونَ عَلَى دِينِهِ فَمَا رَأَى الْمُسْلِمُونَ حَسَنًا فَهُوَ عِنْدَ اللَّهِ حَسَنٌ وَمَا رَأَوْا سَيِّئًا فَهُوَ عِنْدَ اللَهِ سَيِّئٌ
Sesungguhnya Allah telah melihat hati para hamba-Nya, dan mendapatkan hati Muhammad sebaik-baiknya hati mereka, lalu memilihnya dan mengutusnya membawa risalah. Kemudian melihat kepada hati para hamba setelah hati Muhammad dan mendapatkan hati para sahabat sebaik-baiknya hati para hamba, lalu menjadikan mereka sebagai pendamping nabi-Nya. Mereka berperang membela agama-Nya, sehingga apa yang dipandang kaum muslimin sebaagi kebaikan maka ia baik disisi Allah dan apa yang dipandang mereka sebagai kejelakan maka ia adlah kejelekan disisi Allah. Diriwayatkan Imam Ahmad dalam Musnadnya 1/379 dan dishohihkan sanadnya oleh Syeikh Ahmad Syaakir no. 3600. Syeikh Abu Usamah Saliim bin ‘ied Al Hilaliy: “Hadits ini dikeluarkan oleh Ahmad dalam musnadnya 3/179, Ath Thoyaalisiy dalam musnadnya hal 23 dan Al Khothib Al baghdadiy dalam Al Faqiih wal Mutafaqqih 1/166 secara mauquf dengan sanad hasan. (Limadza Ikhtartu Al manhaj As Salafiy (edisi Bahasa Arab) hal 88.
4. Aqidah salaf memiliki keistimewaan yang tidak dimiliki oleh yang lainnya, yaitu kejelasannya. Aqidah salaf menjadikan Al Qur’an dan sunnah sebagai sumber gambaran dan pemahamannya, jauh dari ta’wil, ta’thil dan tasybih. Demikian juga aqidah ini dapat menyelamatkan orang yang berpegang teguh (komitmen) kepadanya dari kerancuan pembicaraan tentang dzat Allah, menemtang nas Al Qur’an dan sunnah nabi-Nya. Dari sana aqidah salaf memberikan pemiliknya sikap ridho dan tenang menerima taqdir Allah dan mengagungkan keagungan Allah serta tidak membebani akal untuk berfikir tentang sesuatu diluar kemampuannya, seperti masalah-masalah ghaib. Maka aqidah salaf sangat mudah sekali dan jauh dari kerancuan dan ketidak mampuan memahaminya. (Dari kata pengantar Syeikh ‘Alwi Abdil Qadiir As Saqaf pada kitab Syarah Al Aqidah Al Wasitiyah hal 6-7 dengan pengurangan).

Keistimewaan dan Karakteristik Aqidah salaf
Diantara kekhususan dan keistimewaan aqidah salaf, adalah:
1. Aqidah salaf bersumber kepada sumber yang asli dan suci yaitu Al Qur’an dan sunnah dan jauh dari hawa nafsu dan syubhat.
2. Aqidah salaf memberikan ketenangan dan kemantapan jiwa dan menjauhkan pemiliknya dari keraguan dan kerancuan.
3. Aqidah salaf menjadikan sikap seorang muslim selalu mengagungkan nas-nas Al Qur’an dan sunnah, karena ia mengetahui kebenaran dan hak hanya ada padanya. Inilah keselamatan dan keistimewaan yang penting.
4. aqidah salaf dapat mewujudkan sifat yang Allah ridhoi dalam firmanNya:
فَلَا وَرَبِّكَ لَا يُؤْمِنُونَ حَتَّىٰ يُحَكِّمُوكَ فِيمَا شَجَرَ بَيْنَهُمْ ثُمَّ لَا يَجِدُوا فِي أَنْفُسِهِمْ حَرَجًا مِمَّا قَضَيْتَ وَيُسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
Maka demi Rabbmu, mereka (pada hakekatnya) tidak beriman hingga mereka menjadikan kamu hakim dalam perkara yang mereka perselisihkan, kemudian mereka tidak merasa keberatan dalam hati mereka terhadap putusan yang kamu berikan, dan mereka menerima dengan sepenuhnya. Annisaa’ : 65
5. Aqidah salaf mengikat seseorang dengan para salaf sholeh.
6. Aqidah salaf menyatukan barisan kaum muslimin dan persatuannya, karena ini merupakan perwujudan firman Allah:
وَاعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللهِ جَمِيعًا وَلَا تَفَرَّقُوا ۚ وَاذْكُرُوا نِعْمَتَ اللهِ عَلَيْكُمْ إِذْ كُنْتُمْ أَعْدَاءً فَأَلَّفَ بَيْنَ قُلُوبِكُمْ فَأَصْبَحْتُمْ بِنِعْمَتِهِ إِخْوَانًا وَكُنْتُمْ عَلَىٰ شَفَا حُفْرَةٍ مِنَ النَّارِ فَأَنْقَذَكُمْ مِنْهَا ۗ كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ اللهُ لَكُمْ آيَاتِهِ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ
Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai-berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu daripadanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.  Alimran:103
7. Aqidah salaf menjadikan orang yang berpegang teguh (komitmen) dengannya selamat dan masuk dalam janji Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mendapatkan pertolongan dan kemenangan disunia dan keselamatan diakherat.
8. Berpegang teguh kepadanya merupakan sebab terpenting keistiqomahan agama seseorang.
9. Aqidah salaf memiliki pengaruh besar dalam perbaikan suluk (prilaku) dan akhlak orang yang berpegang teguh (komitmen) dengannya.
10. Berpegang teguh dan mengamalkan aqidah salaf termasuk sebab terpenting yang dapat mendekatkan diri kepada Allah dan memperoleh keridhoannya. (Lihat: Mudzakirot “Manhaj As Salaf” hasil ceramah Syeikh Abdullah Al Ubailaan. Hal 5-6).
11. Aqidah salaf adalah aqidah yang konsisten tidak berubah dengan tempat dan zaman.
Melihat ini semua tentunya memotivasi kita untuk mempelajarinya, sebab kebahagian dan keselamatan ada pada aqidah tersebut. Oleh karena itu marilah kita bersungguh-sungguh mengkaji dan berusaha istiqomah diatasnya. Mudah-mudahan bermanfaat.
Penulis: Kholid Syamhudi Lc

source: http://ustadzkholid.com/aqidah/arti-dan-karakteristik-aqidah-salaf

28 January 2010

Yayasan Mutiara Sunnah - Depok Online...

Alhamdulillahirabbil 'alamin...

Hari ini, kamis, 12 Shafar 1431H/28 Januari 2010 Yayasan Mutiara Sunnah - Depok online di dunia maya, semoga bermanfaat bagi netter dan kaum muslimin pada umumnya...

Saran, kritik, donasi, kami terima dengan lapang dada, dan hanya kepada Allah-lah kami memohon pertolongan dan bertawakkal.